BADUNG - Universitas Udayana (Unud) menjalin kerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pembiayaan Indonesia. Kerja sama itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) oleh kedua belah pihak bertempat di Gedung Rektorat Kampus Jimbaran, Selasa (8/8/2023).
Acara penandatanganan MoU itu dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Informasi Unud, Direktur LSPPI, Ketua LSP Unud, Koordinator Kerja Sama dan Humas, beserta jajaran.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Informasi Unud, Prof. I Putu Gede Adiatmika, menyampaikan harapannya agar setelah penandatanganan MoU, bisa segera ditindaklanjuti dengan kerja sama teknis, baik itu Tri Dharma Perguruan Tinggi maupun kegiatan-kegiatan ataupun proses sertifikasi profesi.
Direktur LSP Pembiayaan Indonesia, Andryan Harris, menyampaikan, dengan adanya penandatanganan MoU antara Unud dengan pihaknya, diharapkan dapat dilanjutkan dengan kegiatan-kegiatan lainnya. Menurut dia, terdapat banyak potensi dan peluang yang bisa dilakukan melalui kerja sama ini. “Mudah-mudahan semua bisa dapat berjalan lancar dan terus-menerus berkesinambungan, ” ujarnya.
Lebih lanjut Direktur LSPPI menyampaikan bahwa LSP Pembiayaan Indonesia atau LSPPI bertujuan untuk melakukan sertifikasi kompetensi profesi, khususnya bagi industri pembiayaan. LSPPI menetapkan atau menyusun skema sertifikasi dan juga menetapkan standar kompetensinya. (Tim)
Sumber berita, klik untuk link
Baca juga:
Ozkan, sahabat dari Istanbul
|